Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2013

18th-->campus!

Gambar
Di malam yang sepi ini, keisengan mulai menggerogoti gue,dan tumbuh lah ide untuk corat-coret blog. Yap, orang-orang udah tidur. Dan gue? ALONEEEEEEEE! OH GOD! (oke ini mulai lebay) Disaat orang udah 18th, normalnya, bakal melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu: KULIAH. Mungkin beberapa nganggep kuliah itu gak penting, banyak orang yang ga kuliah tapi bisa kerja, dan kadang kerja nya bagus-bagus. Itu yang keliatannya! Padahal menurut gue, kuliah penting buat masa depan kita. Kalo punya biaya kenapa enggak kuliah? sayang-sayang dong otak dianggurin gitu aja? Kalo-kalo langsung dapet kerja gapapa deh masih mending, kalo enggak? Mau ngapain? Luntang-lantung gak jelas dirumah? Apa salahnya ngasah otak kita biar lebih pinter? Kursus sana sini juga gapapa kok :) Ah kan jadi kebanyakan basa-basi hehe. Jadi gini, to the point aja, gue cuma mau cerita kalo gue itu udah 18th dan gue udah mau ngampus sebentar lagi.. YUHUU.. hahaha . Besok sih niatnya briefing ordik, cum

LOVE & LIFE

"Mamah..." Kataku dengan nada pelan dan lesu. "Iya sayang.. Alhamdulillah Tuhaan kamu bangun sayang. Dokteeeer anak saya bangun doook" Mamah terlihat sangat senang. Ada apa ini? Aku kenapa? Kenapa aku ada di ruangan ini? Ruangan putih dan bau obat-obatan. "Mah ke..na..pa?" Tanyaku terbata-bata "Mamah senang kamu bangun sayang" "tapi mah..." Tanyaku akhirnya terputus karena dokter masuk ke dalam ruangan ini "Ada apa bu? Apa semua baik-baik saja?" Tanya dokter itu "Baik dok! Sangat baik. Lihatlah.." Jawab mamah dan menunjukku, ada apa ini. Aku tidak ingat apa-apa sama sekali. "Syukurlah bu! Akhirnya Raisa bangun juga " "Berkat anda dok. Terimakasih" "Bukan bu. Ini semua berkat Allah, saya hanya perantara-Nya" "Iya dok, terimakasih atas kerjasamanya selama ini" Dokter mendekatiku dengan wajah cerah "Bagaimana Raisa? Ada keluhan? Pusing tidak?" tanya dokter "E

Stuck in the moment

Gambar
Dulu.. aku memang pernah mengisimu.. maksudku pernah mengisi kekosonganmu, hari-harimu, dan juga hatimu.. Kamu selalu hadir dalam kesepianku,keheninganku.. Kamu hadir memberikan secercah cahaya.. Rasa itu, waktu itu beda, tak seperti hari-hari sebelumnya.. Rasa sayang ini telah berubah menjadi cinta.. Cinta? Mungkin dia telah hadir bersama sang cupid.. Menaburkan benih cinta diantara kita.. Aku.. dan kamu.. selalu melengkapi.. Setiap hembusan angin selalu terdengar namamu.. Dan awan pun membentuk senyummu.. Entah.. apa yang ku fikirkan saat itu, mungkinkah ini cinta? Bukankah aku masih terlalu muda untuk ini? We're too young to say 'LOVE', right? Tapi itu dulu.. Sekarang, aku berdiri disini sendiri.. Menyusun hatiku yang telah retak dan telah menjadi kepingan.. Bahkan akupun sudah tidak mengerti bagaimana menyusun kepingan ini Apa karna dia? Dia yang mengubahmu menjadi demon? Lalu menyakiti hatiku dan pergi begitu saja? Percayakah kau kalau aku